Akhirnya ngeblog lagi... Rasanya sudah cukup lama banget tidak kembali menulis di blog ini. Setelah tahun kemaren saya cukup rutin menulis, rajin untuk ukuran saya. Tulisan-tulisan yang diposting sebulan 1 kali ternyata tidak cukup rajin di mata para senior blogger. Okelah kalau begitu dengan semangat yang baru ini, kira-kira seberapa konsisten saya dapat rutin menulis. Kita lihat waktu yang menjawab.
Blog bagi saya memang bukan sesuatu yang baru.Saya harus berterima kasih kepada beberapa yang menginspirasi. Semua bermulai di tahun 2007, dari keikutsertaan dalam komunitas penulis yang awalnya berbasis di kampus. Ada seorang kakak, saya sembunyikan saja namanya karena belum dapat izin, semangat akan mengarap skripsi dengan basis kemampuan menulis anak dari blog. Saya mulai tertarik dengan konsep blog, asik kita bisa menulis semua hal tanpa editor yang galak. Lalu dari komunitas yang sama, saya kenal lagi seorang kakak yang terlibat kepanitian seminar nasional tentang blog (lagi2 nama disembunyikan karen belum dapat izin). Dari hobi lama mengoleksi sertifikat, akhirnya saya datang.
Di seminar yang disponsori oleh WWF Kalbar itu saya mendapat begitu banyak inspirasi. Di antaranya bertemu juga dengan beberapa blogger penting Kalbar. Ada Abang Alexander Mering yang tulisan fiksinya saya kagumi yang saat itu menjadi juri untuk lomba blog. Lalu ada abang-abang tetangga yang dulu saya panggil mas, yang baru saya ketahui belakangan seorang blogger ternama di Kalbar (nama tetap disembunyikan karena belum ijin juga, hehehe ^_^v). Juga seorang internet marketer (kalo tidak salah) seorang wanita yg namanya tidak bisa saya sebutkan karena lupa.
Ya... dari semua itu, yang paling memotivasi adalah hadiah lomba untuk mengunjungi Danau Sentarum, Kalbar. Saya sungguh tergila-gila dengan danau yang satu itu. Hingga mulailah saya menjadi blogger, tak ada tujuan khusus awalnya. Saya terus menulis dengan komitmen medium dan tingkat konsisten yang rendah. Hasilnya, sebuah blog yang saya namai Ruang Tunggu dengan URL kepik-merahmarun.blogspot.com.
Beberapa tahun lewat, menulis kini bagi saya bukanlah sekedar hobi mengisi waktu luang. Menulis bagi saya sekarang lebih sarana latihan pada karir yang lebih mapan, entah apa itu kelak. Menulis untuk berbagai ide dan yang paling penting untuk menghilangkan penat-penat depresi.
Oleh karena itu, saya merenovasi blog ini. Si kepik di ruang tunggu saya bunuh. Digantikan dengan citra yang semoga saja lebih dewasa dan bermanfaat.
Blog bagi saya memang bukan sesuatu yang baru.Saya harus berterima kasih kepada beberapa yang menginspirasi. Semua bermulai di tahun 2007, dari keikutsertaan dalam komunitas penulis yang awalnya berbasis di kampus. Ada seorang kakak, saya sembunyikan saja namanya karena belum dapat izin, semangat akan mengarap skripsi dengan basis kemampuan menulis anak dari blog. Saya mulai tertarik dengan konsep blog, asik kita bisa menulis semua hal tanpa editor yang galak. Lalu dari komunitas yang sama, saya kenal lagi seorang kakak yang terlibat kepanitian seminar nasional tentang blog (lagi2 nama disembunyikan karen belum dapat izin). Dari hobi lama mengoleksi sertifikat, akhirnya saya datang.
Di seminar yang disponsori oleh WWF Kalbar itu saya mendapat begitu banyak inspirasi. Di antaranya bertemu juga dengan beberapa blogger penting Kalbar. Ada Abang Alexander Mering yang tulisan fiksinya saya kagumi yang saat itu menjadi juri untuk lomba blog. Lalu ada abang-abang tetangga yang dulu saya panggil mas, yang baru saya ketahui belakangan seorang blogger ternama di Kalbar (nama tetap disembunyikan karena belum ijin juga, hehehe ^_^v). Juga seorang internet marketer (kalo tidak salah) seorang wanita yg namanya tidak bisa saya sebutkan karena lupa.
Ya... dari semua itu, yang paling memotivasi adalah hadiah lomba untuk mengunjungi Danau Sentarum, Kalbar. Saya sungguh tergila-gila dengan danau yang satu itu. Hingga mulailah saya menjadi blogger, tak ada tujuan khusus awalnya. Saya terus menulis dengan komitmen medium dan tingkat konsisten yang rendah. Hasilnya, sebuah blog yang saya namai Ruang Tunggu dengan URL kepik-merahmarun.blogspot.com.
Beberapa tahun lewat, menulis kini bagi saya bukanlah sekedar hobi mengisi waktu luang. Menulis bagi saya sekarang lebih sarana latihan pada karir yang lebih mapan, entah apa itu kelak. Menulis untuk berbagai ide dan yang paling penting untuk menghilangkan penat-penat depresi.
Oleh karena itu, saya merenovasi blog ini. Si kepik di ruang tunggu saya bunuh. Digantikan dengan citra yang semoga saja lebih dewasa dan bermanfaat.
Pantas kosong. Hm
ReplyDeleteAigooo.... sme jak bah, dsini cuma kamu yg komen,nah di blogmu cume saye yg koment, wkwkwk.... :p
ReplyDelete